Pajangan – Senin, 27 Juni 2016 jam 20.00 Wib Polsek Pajangan Aipda tetepana dan Bripka Moh. Arin Ashudi menghadiri acara pengajian Peringatan Nuzulul Quran dengan tema "Dengan Peringatan Nuzulul Quran Kita Tingkatkan Ukuwah Islamiyah Dan Kasih Sayang Antar Umat" bertempat di Masjid Fatkhul Huda Dusun Mangir Lor RT 01 Sendangsari Pajangan Bantul.
Hadir dalam acara ini Ketua PHBI (Panitia Hari Besar Islam) Masjid Fatkhul Huda dan Ketua panitia KH. Muh. Badrani, Lurah Sendangsari Muhammad Irwan Susanto, S.T, Peltu parjangkung Koramil Pajangan, Kepala Dukuh Jaten Bpk. Jewal, Kepala Dukuh Mangir Lor Bpk. Utarno, Kepala Dukuh Mangir Tengah Bpk. Sumardi, Kepala Dukuh Mangir Kidul Bpk. Hendri Setiawan, Pengurus Yatiman Jaten Mangir Bpk. Gangsar Prakoso, Ketua WKSBM Mangir Jaten Zuhri Saren Satrio, S.Sos, Ketua Remais Fatkhul Huda Heru Pardjono, Ketua Takmir Masjid Fatkhul Huda Bpk. Tarjiono Wedi Wardoyo, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan Warga Mangir Jaten sejumlah ± 300 orang.
KH. Muh. Badrani mengatakan PHBI dan Yatiman ini berada di bawah Takmir Masjid Fatkhul Huda. Kami mewakili panitia mengucapkan selamat datang dan terimakasih kepada seluruh masyarakat Jaten Mangir dan Remais Masjid Fatkhul Huda yang hadir dan membantu terselenggarakan kegiatan ini. Peringatan Nuzulul Quran Jaten Mangir ini telah diselenggarakan setiap tahun dan dibarengi dengan santunan anak Yatim Piatu dan Kaun Dhuafak Jaten Mangir. Kegiatan ini sejak Tahun 1978 hingga sekarang. Kegiatan yang baik ini kita harapkan dapat diteruskan. Malam ini pengajian akan diisi oleh Drs. Hendri Sutopo dari Krapyak.
Gangsar prakoso Ketua Yatiman Jaten Mangir mengatakan dana santunan berasal dari dari iuran masyarakat Jaten Mangir. Jumlah anak Yatim Jaten Mangir sebanyak 7 orang dan mendapat Rp 1,5 juta, uang Rp 1 juta dimasukkan dalam bentuk buku tabungan dan pada malam ini akan diberikan Rp 500 ribu. PMPS Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (piatu, Anak terlantar, Dhuafa) yang kita berikan santunan malam ini sejumlah 120 orang Per @ 100 ribu dari 4 Dusun Jaten Mangir. Khusus untuk piatu 6 orang akan diberikan dalam bentuk modal usaha.
Zuhri Saren Satrio sebagai Ketua WKSBM (Wahana Kesejahteraan Sosial Berbasis Masyarakat) Mangir Jaten mengatakan apabila ada donasi yang berniat membantu untuk sekolah dan modal usaha bisa menyalurkan dana bantuannya melalui Bank BPD DIY a.n. Zuchri Saren Satrio Q.Q. WKSBM MANGIR dengan Nomor Rekening 004.231.071286. Dana yang sudah masuk kita kelola untuk modal usaha para penerima santunan dan dari usaha tersebut kita berikan santunan terhadap anak Yatim, Piatu, Dhuafa dan anak terlantar Dusun Jaten Mangir. Kita ingin mereka mempunyai usaha sendiri sehingga nantinya bisa mandiri. Selain memberikan ikan kita juga memberikan kailnya, tambahnya.
KH. Drs. Hendri Sutopo dalam pengajiannya menyampaikan Umat Islam jika ingin hidup enak harus berpatokan kepada Al Qur'an. Indonesia kebayakan warganya Islam, kita paling banyak memberangkatkan Haji. Tiap tahun 265 ribu, tahun ini ± 160 ribuan, kita paling banyak mempunyai masjid dan paling banyak kitap suci Al Qur'an, indonesia juga paling banyak penghafal Al Qur'an 30 Juzz. Masalah masyarakat kita masih banyak yang belum sejahtera menjadi PR kita bersama. Dalam menyelesaikan persoalan ini kita semua harus berpegangan teguh kepada Al Qur'an dan Hadist Nabi Muhammad SAW.
Al Qur'an adalah ciptaan Alloh SWT, Al Qur'an jika dibaca cukup indah, Al Qur'an jadi bacaan maupun lagu tidak membosankan. Isi kandungan dan makna yang ada di Al Qur'an adalah nyata karena buatan Alloh SWT. Mulailah beribadah kepada Alloh SWT dari sekarang jangan sampai nunggu tua mupun sakit. Alloh SWT mendatangkan musibah sangat gampang dan cepat seperti kejadian gempa Jogja dulu Sabtu wage 26 Mei 2006.
Umat Islam harus berhati-hati ada orang luar yang belajar Al Qur'an namun dengan ayat-ayat Al Qur'an tersebut diggunakan utnuk merusak Islam sendiri. Beda aliran boleh, namun jangan menyalahkan dan membidahkan aliran Islam lainnya. Semoga peringtan Nuzulul Qur'an malam ini membawa berkah untuk kita semua.
Peringatan Nuzulul Qur'an di Masjid Fatkhul Huda Dusun Mangir Lor RT 01 Sendangsari Pajangan Bantul berakhir dalam keadaan aman dan kondusif. (Sihumas Polsek Pajangan).
Hadir dalam acara ini Ketua PHBI (Panitia Hari Besar Islam) Masjid Fatkhul Huda dan Ketua panitia KH. Muh. Badrani, Lurah Sendangsari Muhammad Irwan Susanto, S.T, Peltu parjangkung Koramil Pajangan, Kepala Dukuh Jaten Bpk. Jewal, Kepala Dukuh Mangir Lor Bpk. Utarno, Kepala Dukuh Mangir Tengah Bpk. Sumardi, Kepala Dukuh Mangir Kidul Bpk. Hendri Setiawan, Pengurus Yatiman Jaten Mangir Bpk. Gangsar Prakoso, Ketua WKSBM Mangir Jaten Zuhri Saren Satrio, S.Sos, Ketua Remais Fatkhul Huda Heru Pardjono, Ketua Takmir Masjid Fatkhul Huda Bpk. Tarjiono Wedi Wardoyo, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan Warga Mangir Jaten sejumlah ± 300 orang.
KH. Muh. Badrani mengatakan PHBI dan Yatiman ini berada di bawah Takmir Masjid Fatkhul Huda. Kami mewakili panitia mengucapkan selamat datang dan terimakasih kepada seluruh masyarakat Jaten Mangir dan Remais Masjid Fatkhul Huda yang hadir dan membantu terselenggarakan kegiatan ini. Peringatan Nuzulul Quran Jaten Mangir ini telah diselenggarakan setiap tahun dan dibarengi dengan santunan anak Yatim Piatu dan Kaun Dhuafak Jaten Mangir. Kegiatan ini sejak Tahun 1978 hingga sekarang. Kegiatan yang baik ini kita harapkan dapat diteruskan. Malam ini pengajian akan diisi oleh Drs. Hendri Sutopo dari Krapyak.
Gangsar prakoso Ketua Yatiman Jaten Mangir mengatakan dana santunan berasal dari dari iuran masyarakat Jaten Mangir. Jumlah anak Yatim Jaten Mangir sebanyak 7 orang dan mendapat Rp 1,5 juta, uang Rp 1 juta dimasukkan dalam bentuk buku tabungan dan pada malam ini akan diberikan Rp 500 ribu. PMPS Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (piatu, Anak terlantar, Dhuafa) yang kita berikan santunan malam ini sejumlah 120 orang Per @ 100 ribu dari 4 Dusun Jaten Mangir. Khusus untuk piatu 6 orang akan diberikan dalam bentuk modal usaha.
Zuhri Saren Satrio sebagai Ketua WKSBM (Wahana Kesejahteraan Sosial Berbasis Masyarakat) Mangir Jaten mengatakan apabila ada donasi yang berniat membantu untuk sekolah dan modal usaha bisa menyalurkan dana bantuannya melalui Bank BPD DIY a.n. Zuchri Saren Satrio Q.Q. WKSBM MANGIR dengan Nomor Rekening 004.231.071286. Dana yang sudah masuk kita kelola untuk modal usaha para penerima santunan dan dari usaha tersebut kita berikan santunan terhadap anak Yatim, Piatu, Dhuafa dan anak terlantar Dusun Jaten Mangir. Kita ingin mereka mempunyai usaha sendiri sehingga nantinya bisa mandiri. Selain memberikan ikan kita juga memberikan kailnya, tambahnya.
KH. Drs. Hendri Sutopo dalam pengajiannya menyampaikan Umat Islam jika ingin hidup enak harus berpatokan kepada Al Qur'an. Indonesia kebayakan warganya Islam, kita paling banyak memberangkatkan Haji. Tiap tahun 265 ribu, tahun ini ± 160 ribuan, kita paling banyak mempunyai masjid dan paling banyak kitap suci Al Qur'an, indonesia juga paling banyak penghafal Al Qur'an 30 Juzz. Masalah masyarakat kita masih banyak yang belum sejahtera menjadi PR kita bersama. Dalam menyelesaikan persoalan ini kita semua harus berpegangan teguh kepada Al Qur'an dan Hadist Nabi Muhammad SAW.
Al Qur'an adalah ciptaan Alloh SWT, Al Qur'an jika dibaca cukup indah, Al Qur'an jadi bacaan maupun lagu tidak membosankan. Isi kandungan dan makna yang ada di Al Qur'an adalah nyata karena buatan Alloh SWT. Mulailah beribadah kepada Alloh SWT dari sekarang jangan sampai nunggu tua mupun sakit. Alloh SWT mendatangkan musibah sangat gampang dan cepat seperti kejadian gempa Jogja dulu Sabtu wage 26 Mei 2006.
Umat Islam harus berhati-hati ada orang luar yang belajar Al Qur'an namun dengan ayat-ayat Al Qur'an tersebut diggunakan utnuk merusak Islam sendiri. Beda aliran boleh, namun jangan menyalahkan dan membidahkan aliran Islam lainnya. Semoga peringtan Nuzulul Qur'an malam ini membawa berkah untuk kita semua.
Peringatan Nuzulul Qur'an di Masjid Fatkhul Huda Dusun Mangir Lor RT 01 Sendangsari Pajangan Bantul berakhir dalam keadaan aman dan kondusif. (Sihumas Polsek Pajangan).
Humas Polsek Pajangan tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE