Bhabinkamtibmas Desa Sendangsari Aiptu Tetepana hadiri acara Jamasan Selo Gilang dan Pengajian KH. Sirujan Muniro Abdurrohman rangkaian acara Merti Dusun Mangir di Petilasan Ki Ageng Mangir Wonoboyo Dusun Mangir Tengah RT 03 Sendangsari Pajangan Bantul, Kamis 6 Oktober 2016 jam 21.00 Wib.
Hadir dalam acara ini Lurah Sendangsari Muhammad Irwan Susanto, ST, Kepala UPT PPD Edy Susanto, S.Pd. MM, PJ. Carik Desa Sendangsari Sugiman, S.Pd, Drs. H.R. Wijaya, P.Hd, M.Sc Dosen IAIN Palembang, Kepala Dukuh Mangir Kidul Bpk. Hendri Setiawan, Kepala Dukuh Mangir Tengah Bpk. Sumardi, Kepala Dukuh Mangir Lor Bpk. Utarno dan Mbah Subakri Mardi Sudarmo (Mbah Bakri Juru Kunci Petilasan Ki Ageng Mangir). Acara diikuti warga masyarakat Mangir sejumlah ± 400 orang.
Lurah Sendangsari Muhammad Irwan Susanto, ST terimkasih kehadiran Tamu undangan dari palembang maupun Jakarta. Merti Dusun dilaksanaan setiap tahun untuk mendoakan leluhur khususnya Ki Ageng Mangir dan dilaksanaan pada Jumat kliwon. Inti kegiatan ini untuk berdoa yang kita kemas dalam bentuk budaya.
Drs. H.R. Wijaya, P.Hd, M.Sc Dosen IAIN Palembang dianggap Trah dari Ki Ageng Mangir. Sebagai orang Jawa harus memiliki filosofi memayu hayuning buwono, orang harus memberikan rahmat dan manfaat yang baik untuk kehidupan di dunia. Sepi ing pamrih rame ing gawe, Sankan parang ing dumadi, harus tahu asal usul leluhur. Mari kita kemas acara-acara disini sebagai seni dan Budaya untuk meningkatkan daya tarik Wisata Mangir Wonoboyo.
Pengajian KH. Sirujan Muniro Abdurrohman dari Pengasuh Ponpes Nurul Haromain Sentolo Kulon Progo. Bersih Dusun bertujuan untuk mendoakan leluhur khususnya Ki Ageng Mangir Wonoboyo dan memohon doa agar diberi rahmat, hidayah, keselamatan dan dijauhkan dari mara bahaya. Bersih Dusun baik dilakukan sebagai warisan leluhur dan perlu kita lestarikan. Alloh SWT bisa membuat baik seluruh umat manusia dan Alloh SWT juga membuat neraka untuk orang yang tidak baik. Umat manusia tetep ada 2 ada yang baik dan tidak baik. Semoga warga Mangir ini masuk golongan orang - orang yang baik.
Hidup di dunia harus memperbanyak perbuatan baik, mencari ilmu dan pahala yang banyak untuk modal kita kembali kepada Alloh SWT dan semoga kita meninggal nantinya dalam keadaan Khusnul Khotimah. Semoga dengan acara ini dapat membawa berkah dan manfaat untuk masyarakat Mangir dan sekitarnya. Tingkah laku Ki Ageng Mangir harus dapat menjadi suri tauladan untuk dilaksanakan warga Mangir.
Acara selesai Pengajian Dan Jamasan Selo Gilang Mewrti Dusun Mangir Wonoboyo berakhir pada jam 23.00 Wib dalam keadaan aman kondusif. (Sihumas Polsek Pajangan).
Hadir dalam acara ini Lurah Sendangsari Muhammad Irwan Susanto, ST, Kepala UPT PPD Edy Susanto, S.Pd. MM, PJ. Carik Desa Sendangsari Sugiman, S.Pd, Drs. H.R. Wijaya, P.Hd, M.Sc Dosen IAIN Palembang, Kepala Dukuh Mangir Kidul Bpk. Hendri Setiawan, Kepala Dukuh Mangir Tengah Bpk. Sumardi, Kepala Dukuh Mangir Lor Bpk. Utarno dan Mbah Subakri Mardi Sudarmo (Mbah Bakri Juru Kunci Petilasan Ki Ageng Mangir). Acara diikuti warga masyarakat Mangir sejumlah ± 400 orang.
Lurah Sendangsari Muhammad Irwan Susanto, ST terimkasih kehadiran Tamu undangan dari palembang maupun Jakarta. Merti Dusun dilaksanaan setiap tahun untuk mendoakan leluhur khususnya Ki Ageng Mangir dan dilaksanaan pada Jumat kliwon. Inti kegiatan ini untuk berdoa yang kita kemas dalam bentuk budaya.
Drs. H.R. Wijaya, P.Hd, M.Sc Dosen IAIN Palembang dianggap Trah dari Ki Ageng Mangir. Sebagai orang Jawa harus memiliki filosofi memayu hayuning buwono, orang harus memberikan rahmat dan manfaat yang baik untuk kehidupan di dunia. Sepi ing pamrih rame ing gawe, Sankan parang ing dumadi, harus tahu asal usul leluhur. Mari kita kemas acara-acara disini sebagai seni dan Budaya untuk meningkatkan daya tarik Wisata Mangir Wonoboyo.
Pengajian KH. Sirujan Muniro Abdurrohman dari Pengasuh Ponpes Nurul Haromain Sentolo Kulon Progo. Bersih Dusun bertujuan untuk mendoakan leluhur khususnya Ki Ageng Mangir Wonoboyo dan memohon doa agar diberi rahmat, hidayah, keselamatan dan dijauhkan dari mara bahaya. Bersih Dusun baik dilakukan sebagai warisan leluhur dan perlu kita lestarikan. Alloh SWT bisa membuat baik seluruh umat manusia dan Alloh SWT juga membuat neraka untuk orang yang tidak baik. Umat manusia tetep ada 2 ada yang baik dan tidak baik. Semoga warga Mangir ini masuk golongan orang - orang yang baik.
Hidup di dunia harus memperbanyak perbuatan baik, mencari ilmu dan pahala yang banyak untuk modal kita kembali kepada Alloh SWT dan semoga kita meninggal nantinya dalam keadaan Khusnul Khotimah. Semoga dengan acara ini dapat membawa berkah dan manfaat untuk masyarakat Mangir dan sekitarnya. Tingkah laku Ki Ageng Mangir harus dapat menjadi suri tauladan untuk dilaksanakan warga Mangir.
Acara selesai Pengajian Dan Jamasan Selo Gilang Mewrti Dusun Mangir Wonoboyo berakhir pada jam 23.00 Wib dalam keadaan aman kondusif. (Sihumas Polsek Pajangan).
Humas Polsek Pajangan tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE