-->

Kapolsek Pajangan Hadiri Muscab Muhammadiyah Dan Aisyiyah Kec. Pajangan

Kapolsek Pajangan Hadiri Muscab Muhammadiyah Dan Aisyiyah Kec. PajanganKapolsek Pajangan Hadiri Muscab Muhammadiyah Dan Aisyiyah Kec. PajanganKapolsek Pajangan Hadiri Muscab Muhammadiyah Dan Aisyiyah Kec. PajanganKapolsek Pajangan Hadiri Muscab Muhammadiyah Dan Aisyiyah Kec. Pajangan
Pajangan – Kapolsek Pajangan AKP Riwanta menghadiri acara Musyawarah Cabang (Muscab) Muhammadiyah Dan Aisyiyah Kec. Pajangan dengan tema “Aktualisasi Gerakkan Muhammadiyah Dan Aisyiyah Menuju Masyarakat Berkemajuan” bertempat di Pendopo Balai Desa Sendangsari Pajangan Bantul pada Minggu (24/4/2016).

Hadir dalam kegiatan ini Dr. Marsudi Iman (Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kabupaten Bantul ), Ibu Dra Sri Kayatun (Camat Pajangan), Pimpinan Ranting Muhammadiyah se Kecamatan Pajangan, Bpk. H. Saji Tirtohadinegoro ( Anggota DPRD Kab. Bantul Fraksi PAN), Serda Indarso (Babinsa Koramil 18/Pajangan), Bpk. Muhammad Arwan (Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kecamatan Pajangan), Lurah Sendangsari Muhammad Irwan Susanto, ST, Muhammadiyah Kab. Bantul Muh. Wachid M.Hum (MPKU), Bpk. Suwardiman S.Ag. Msi (MPS) dan Bpk. Budi Santoso, S.Pi (IPB) dan peserta kegiatan sejumlah ± 200 orang.

Dr. Marsudi Iman (Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kabupaten Bantul) dalam arahanya mengatakan Kita hidup ini wajib mencari pahala, untuk bekal mati, namun jangan malas mencari bayaran untuk mendapatkan hidup. Namun jika hidup hanya mencari bayaran maka di akhirat akan sengsara. Ranting ini ujung tombak, ujung tombok, Muhammadiyah selama ini tetap akur/tidak pecah, karena di muhammadiyah ini mencari Pahala, bukan Bayaran.

Perlu kita sadari bahwa pahala itu yang memberi Alloh SWT, kalau Bayaran itu Juragan. Muscab ini mencari inspirasi/Spirit bekerja. Semoga semua yang hadir ini mendapatkan pahala semua, karena Muhammadiyah menjadi wasilah, berkah hidup. Berjuanglah karena lezatnya hidup yang ada pada perjuangan. Niat kita saat ini ikhlas, dalam Muhammadiya tidak ada pensiun tidak ada hasil, harapannya hanya pahala. Jangan putus asa semoga jalan kita ini menjadikan berkemajuan, lulus aqidah (jangan memunafikkan agama lain dan harus bertoleransi). Muhammadiyah tegas menerima Pancasila, ikhlas menerima NKRI. Karakter Muhammadiyah amar makruf nahi mungkar. Gerakan liberal itu mengarah ke yang sebebas-bebasnya, kita harus modern. Revivalism aliran yg ingin kembali ke zaman dulu dengan kaku, Muhammadiyah memang salafi namun ditengah, dinamis kekiri (bikin sekolahan, Pondok-pondok) maju bidang Muamalah. Bisa kanan bisa kiri, mengambil sisi positif dari kanan maupun kiri. Ciri berkemajuan itu peduli dengan sesama, maka galakkan pengajian karena ini roda organisasi, tingkatkan pendidikan, kesehatan, sosial dan perekonomian.

AKP Riwanta dalam kesempatan ini menyampaikan ucapan selamat melaksanakan Muscab semoga dalam Muscab ini dapat menemukan sesuatu yang dapat menjadikan Muhammadiyah dan Aisyiyah Pajangan ke arah yang lebih bagus dan sinergi dengan Pemerintah serta mudah-mudahan berlangsung dengan aman hingga selesai.

Dra Sri Kayatun menyampaikan Perkembangan tidak bisa di rem namun dapat kita arahkan ke arah pemberdayaan. Potensi kemauan, kemampuan kesempatan, agar mendapatkan kemaslahatan umat. Harapan kami muscab ini dapat menghasilkan pimpinan yang membawa ke arah berkemajuan. Dari Infaq juga dapat membantu mengentaskan kemiskinan. Kita saat ini menghadapi perkawinan usia dini harapan kami Muhammadiyah dan Aisyiyah Kec. Pajangan dapat membantu mengurangi angka tersebut khususnya di Kec. Pajangan ini.

Hingga selesainya pelaksanaan Muscab Muhammadiyah dan Aisyiyah Kec. Pajangan situasi berakhir dalam keadaan aman dan kondusif. (Sihumas Polsek Pajangan).


Humas Polsek Pajangan tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Copyright © 2015. Humas Polsek Pajangan - Proudly Powered By Blogger