Pajangan – Bertempat di Majid Fadlulloh Dusun Gupakwarak Sendangsari Pajangan telah dilaksanakan acara peletakkan batu pertama pembangunan MDT (Madrasah Diniyah Tamiliyah). Asy Ariyyah oleh Wakil Bupati Bantul KH. Abdul Halim Muslih dan Kasipuntren Kemenag Kab. Bantul Fathurokhim, S.Ag, Minggu (17/04/2016).
Hadir dalam kegiatan ini KH. Dakhori MWC NU Pajangan, KH. Zainudin Takmir Masjid fadlulloh, Kepala Dukuh Gupakwarak Bpk. Soderi, tokoh masyarakat dan tokoh agama Dusun Gupakwarak serta para santri MDT. Asy Ariyyah sejumlah ± 200 orang.
KH. Akhmad Dakhori mewakili MDT. Asy Ariyyah mengatakan kegiatan ini untuk memberitahukan warga masyarakat Pajangan bahwa pendidikan ala Pesantren telah ada di MDT. Asy Ariyyah Gupakwarak Sendangsari Pajangan. MDT Asy-Ariyyah ini prakarsai oleh Alm. H. Muhammad Adnan untuk memberi pendidikan agama di usia anak agar belajar agama Islam, pelajaran kitab-kitab ala pesantren. Gedung untuk belajar saat ini masih meminjam MI Gupakwarak dan rumah alm KH. Muh. Adnan. Pembelajaran pendidikan agama harus melalui tahap demi tahap, mulai dr tauhid, fiqih hingga tasawuf (Iman, Islam, Ihsan) tidak bisa dibolak-balik runtutan pendidikan Islam tersebut. Pendidikan agama yang runtut itu dapat ditempuh di pondok pesantren dan Madrasah Diniyah, salah satunya adalah MDT Asy'ariyyah Gupakwarak Sendangsari Pajangan. Jumlah santri saat ini sejumlah 120 orang anak. MDT juga dirintis di daerah Petung Kasihan. Kurikulum yang diajarakan dari materi Kitab Kuning Pondok Pesantren, Nahu, Jurumiyah, Al Baim Nawawi dll. Tenaga pengajar dari Gupakwarak yang telah lulus Pesantren. Para santri hanya dikenakan biaya Rp. 3 ribu setiap bulannya membantu operasioanal MDT. Asy Ariyyah. Kami harapkan ada perhatian dari Pemerintah Kab. Bantul akan keberadaan MDT ini khususnya di MDT. Asy Ariyyah. Pembangunan ini masih swadaya sendiri, bantuan tanpa syarat bisa kami terima untuk membantu pembangunan MDT. Asy Ariyyah ini.
Wakil Bupati Bantul KH Abdul Halim Muslih mengatakan dengan dibangunnya MDT. Asy Ariyyah ini semoga dapat mencetak generasi penerus yang mengerti agama Islam dan menjadi pemimpin yang baik. Kab. Bantul menyambut baik pendidikan ala pesantren ini. Kita sangat menghargai pendidikan MDT. Asy Ariyyah ini yang dirintis oleh Alm. KH. Muh. Adnan. Kita menginginkan santri memperoleh ilmu dan amaliah, diberi pelajran fiqih tareh, sorof dll untuk memahami perintah Nabi Muhammad SAW sehingga meningkatkan keimanannya. Mari kita dukung pendidikan MDT. Asy Ariyyah ini. Ustad dan ustazah dalam membina anak-anak kita, mohon dengan sabar, istikomah, ikhlas karena hasil pendidikan ini sangat bergantungan dari usaha para ustad/ustazah. Kab. Bantul 100 % mendukung pendidikan MDT. Asy Ariyyah ini dan semoga dapat ditularkan di daerah-daerah Bantul lainnya. Saya juga lulusan MDT untuk itu adik-adik jangan berkecil hati saya anjurkan untuk rajin sekolah di MDT ini semoga nantinya dapat menjadi anak alim, soleh, soleha dan berguna bagi agama bangsa dan Negara, tambahnya.
Doa pembangunan MDT. Asy Ariyyah agar berjalan lancar dan bermanfaat untuk santri-santrinya dilakukan oleh Kasipuntren Kemenag Kab. Bantul Fathurokhim, S.Ag. selanjutnya dilakukan peletakkan batu pertama pembangunan MDT (Madrasah Diniyah Tamiliyah). Asy Ariyyah oleh Wakil Bupati Bantul KH. Abdul Halim Muslih dan Kasipuntren Kemenag Kab. Bantul Fathurokhim, S.Ag dan ditutup dengan pembacaan doa. (Sihumas Polsek Pajangan).
Hadir dalam kegiatan ini KH. Dakhori MWC NU Pajangan, KH. Zainudin Takmir Masjid fadlulloh, Kepala Dukuh Gupakwarak Bpk. Soderi, tokoh masyarakat dan tokoh agama Dusun Gupakwarak serta para santri MDT. Asy Ariyyah sejumlah ± 200 orang.
KH. Akhmad Dakhori mewakili MDT. Asy Ariyyah mengatakan kegiatan ini untuk memberitahukan warga masyarakat Pajangan bahwa pendidikan ala Pesantren telah ada di MDT. Asy Ariyyah Gupakwarak Sendangsari Pajangan. MDT Asy-Ariyyah ini prakarsai oleh Alm. H. Muhammad Adnan untuk memberi pendidikan agama di usia anak agar belajar agama Islam, pelajaran kitab-kitab ala pesantren. Gedung untuk belajar saat ini masih meminjam MI Gupakwarak dan rumah alm KH. Muh. Adnan. Pembelajaran pendidikan agama harus melalui tahap demi tahap, mulai dr tauhid, fiqih hingga tasawuf (Iman, Islam, Ihsan) tidak bisa dibolak-balik runtutan pendidikan Islam tersebut. Pendidikan agama yang runtut itu dapat ditempuh di pondok pesantren dan Madrasah Diniyah, salah satunya adalah MDT Asy'ariyyah Gupakwarak Sendangsari Pajangan. Jumlah santri saat ini sejumlah 120 orang anak. MDT juga dirintis di daerah Petung Kasihan. Kurikulum yang diajarakan dari materi Kitab Kuning Pondok Pesantren, Nahu, Jurumiyah, Al Baim Nawawi dll. Tenaga pengajar dari Gupakwarak yang telah lulus Pesantren. Para santri hanya dikenakan biaya Rp. 3 ribu setiap bulannya membantu operasioanal MDT. Asy Ariyyah. Kami harapkan ada perhatian dari Pemerintah Kab. Bantul akan keberadaan MDT ini khususnya di MDT. Asy Ariyyah. Pembangunan ini masih swadaya sendiri, bantuan tanpa syarat bisa kami terima untuk membantu pembangunan MDT. Asy Ariyyah ini.
Wakil Bupati Bantul KH Abdul Halim Muslih mengatakan dengan dibangunnya MDT. Asy Ariyyah ini semoga dapat mencetak generasi penerus yang mengerti agama Islam dan menjadi pemimpin yang baik. Kab. Bantul menyambut baik pendidikan ala pesantren ini. Kita sangat menghargai pendidikan MDT. Asy Ariyyah ini yang dirintis oleh Alm. KH. Muh. Adnan. Kita menginginkan santri memperoleh ilmu dan amaliah, diberi pelajran fiqih tareh, sorof dll untuk memahami perintah Nabi Muhammad SAW sehingga meningkatkan keimanannya. Mari kita dukung pendidikan MDT. Asy Ariyyah ini. Ustad dan ustazah dalam membina anak-anak kita, mohon dengan sabar, istikomah, ikhlas karena hasil pendidikan ini sangat bergantungan dari usaha para ustad/ustazah. Kab. Bantul 100 % mendukung pendidikan MDT. Asy Ariyyah ini dan semoga dapat ditularkan di daerah-daerah Bantul lainnya. Saya juga lulusan MDT untuk itu adik-adik jangan berkecil hati saya anjurkan untuk rajin sekolah di MDT ini semoga nantinya dapat menjadi anak alim, soleh, soleha dan berguna bagi agama bangsa dan Negara, tambahnya.
Doa pembangunan MDT. Asy Ariyyah agar berjalan lancar dan bermanfaat untuk santri-santrinya dilakukan oleh Kasipuntren Kemenag Kab. Bantul Fathurokhim, S.Ag. selanjutnya dilakukan peletakkan batu pertama pembangunan MDT (Madrasah Diniyah Tamiliyah). Asy Ariyyah oleh Wakil Bupati Bantul KH. Abdul Halim Muslih dan Kasipuntren Kemenag Kab. Bantul Fathurokhim, S.Ag dan ditutup dengan pembacaan doa. (Sihumas Polsek Pajangan).
Humas Polsek Pajangan tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE