Bhabinkamtibmas Desa Guwosari Bripka Supri Handono, SH menghadiri undangan Syukuran Pelaksanaan Merti Dusun dan Pembubaran Panitia Pelaksana Merti Dusun Pringgading 2017 yang bertemakan "Pringgading Gumregah" di Rumah DPRD DIY Joko B. Purnomo, SE, MM Dusun Pringgading RT 04 Sendangsari Pajangan Bantul, Rabu (23/8/2017) jam 20.00 Wib.
Hadir dalam acara ini DPRD DIY Joko B. Purnomo, SE, MM, Dukuh Pringgading Mangku Wibowo, Ketua BPD Krebet Riyadi, Ketua Panitia Maryadi, Kaum Rois Pringgading, Ketua RT 1-9 Dusun Pringgading, Pokgiat LPMD, Toga, Tomas, Linmas Guwosari dan sejumlah tamu undangan ± 150 orang.
DPRD DIY Joko B. Purnomo, SE, MM mengatakan, malam ini adalah acara untuk tasyakuran pelaksanaan Merti Dusun Pringgading yang berjalan sukses dan untuk pembubaran panitia Merti Dusun tahun 2017. Bulan September nanti kita akan membentuk panitia Merti Dusun untuk tahun 2018.
Tema tahun 2017 ini gumregah maksudnya untuk mewujudkan projotamansari demokratis dan agamis mendukung visi Kab. Bantul untuk mewujudkan masyarakat Bantul yang sehat, cerdas dan sejahtera.
Seluruh kegiatan Merti Dusun Pringgading tahun 2017 mulai dari bedol keprajan, panjang ilang cacah 99 semuanya mempunyai maksud dan tujuan.
Minggu pon setelah siang masuk Senin wage total 8 jika hitungan Jawa jatuh di lungguh, Semoga warga pringgading mendapat lungguh kedudukan sesuai dengan profesinya. Bedol kaprajan Cacah 99 dimaksudkan untuk asmaul Husna.
Rapat singkat kita diadakan 3 kali dan kita bersyukur acara berjalan dengan sukses. Dalam laporan keuangan dana yang digunakan masih ada kekurangan sehingga panitia nombok dan akhirnya bisa terpenuhi.
Warga Pringgading jumlah KK 800 lebih sehingga memiliki aset. Setelah berhasil acara Merti Dusun, kita harus benar benar gumregah untuk itu mari kita wujudkan.
"Kita bentuk Tim untuk mendeteksi warga Pringgading yang sakit dan tidak bisa membayar sekolah dan akan kita carikan solusi penyelesainnya. Pringgading baik perumahan dan warga pribumi harus bersatu. Untuk saat ini yang kita utamakan pembangunan infrastruktur, jalan dan penerangan jalan. Kita akan undang pihak terkait untuk mewujudkan hal tersebut. Sekali lagi Pringgading itu satu, tidak ada pendatang dan pribumi serta perumahan, Pringgading satu yaitu seluruh RT yang berjumlah 9", ujarnya.
Ketua panitia Maryadi, merti Dusun Pringgading kemarin menunjukkan persatuan dan kesatuan, guyub rukun seluruh warga Pringgading. Untuk menghadapi Merti Dusun tahun depan perlu persiapan yang matang, seluruh persiapan Merti Dusun tidak bisa mendadak untuk itu kita petsiapkan dari sekarang.
Harapan kami Tahun-tahun berikutnya bisa digelar semonumental mungkin dengan maksud lebih bagus lagi dan memiliki manfaat yang besar untuk seluruh warga Pringgading. Atas nama panitia kami ucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Pringgading dan pihak yang membantu terlaksana Merti Dusun tahun ini.
Dukuh Pringgading Mangku Wibowo menyampaikan, "Saya bersyukur dengan bersih Dusun ini bisa menyatukan seluruh warga Pringgading. Kami terima kasih kepada seluruh pihak dan kesadaran warga masyarakat Pringgading bisa membantu terselenggaranya acara ini".
"Kami juga mohon maaf, bregodo kami melewati Dusun Krebet, kami tidak bermaksud apa pun, niat kami biar tambah meriah dan lebih meningkatkan hububgan Krebet dan Pringgading", ujarnya.
Acara ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Kaum Rois. dan dilanjutkan dengan dibubarkan panitia oleh Dukuh Pringgading Mangku Wibowo.
Diakhir acara, DPRD DIY Joko B. Purnomo, SE, MM mengatakan, Potensi seni Budaya yang ada di Pringgading tahun 2018 akan kita tampilkan, perlu dilakukan latihan-latihan agar pelaksanaan bisa maksimal.
Dalam acara ini dilakukan makan jenang sum sum bareng dan nonton hasil rekaman vidio pelaksanaan Merti Dusun Pringgading 2017.
Hiburan dalam acara ini Orgen Tunggal kelompok Nitiprayan Entertainment dari Ngestiharjo Kasihan Bantul yang menampilkan penyanyi Risma Adelia Dan Bpk. Sigit.
Acara berlangsung dengan aman kondusif. Hiburan bersifat tertutup hanya untuk panitia, Warga Pringgading dan tamu undangan. Hingga selesainya acara situasi kondusif aman. (Sihumas Polsek Pajangan)
23.2-8-2017 Tasyakuran Dan Pembubaran Panitia Bersih Dusun Pringgading.
.
Hadir dalam acara ini DPRD DIY Joko B. Purnomo, SE, MM, Dukuh Pringgading Mangku Wibowo, Ketua BPD Krebet Riyadi, Ketua Panitia Maryadi, Kaum Rois Pringgading, Ketua RT 1-9 Dusun Pringgading, Pokgiat LPMD, Toga, Tomas, Linmas Guwosari dan sejumlah tamu undangan ± 150 orang.
DPRD DIY Joko B. Purnomo, SE, MM mengatakan, malam ini adalah acara untuk tasyakuran pelaksanaan Merti Dusun Pringgading yang berjalan sukses dan untuk pembubaran panitia Merti Dusun tahun 2017. Bulan September nanti kita akan membentuk panitia Merti Dusun untuk tahun 2018.
Tema tahun 2017 ini gumregah maksudnya untuk mewujudkan projotamansari demokratis dan agamis mendukung visi Kab. Bantul untuk mewujudkan masyarakat Bantul yang sehat, cerdas dan sejahtera.
Seluruh kegiatan Merti Dusun Pringgading tahun 2017 mulai dari bedol keprajan, panjang ilang cacah 99 semuanya mempunyai maksud dan tujuan.
Minggu pon setelah siang masuk Senin wage total 8 jika hitungan Jawa jatuh di lungguh, Semoga warga pringgading mendapat lungguh kedudukan sesuai dengan profesinya. Bedol kaprajan Cacah 99 dimaksudkan untuk asmaul Husna.
Rapat singkat kita diadakan 3 kali dan kita bersyukur acara berjalan dengan sukses. Dalam laporan keuangan dana yang digunakan masih ada kekurangan sehingga panitia nombok dan akhirnya bisa terpenuhi.
Warga Pringgading jumlah KK 800 lebih sehingga memiliki aset. Setelah berhasil acara Merti Dusun, kita harus benar benar gumregah untuk itu mari kita wujudkan.
"Kita bentuk Tim untuk mendeteksi warga Pringgading yang sakit dan tidak bisa membayar sekolah dan akan kita carikan solusi penyelesainnya. Pringgading baik perumahan dan warga pribumi harus bersatu. Untuk saat ini yang kita utamakan pembangunan infrastruktur, jalan dan penerangan jalan. Kita akan undang pihak terkait untuk mewujudkan hal tersebut. Sekali lagi Pringgading itu satu, tidak ada pendatang dan pribumi serta perumahan, Pringgading satu yaitu seluruh RT yang berjumlah 9", ujarnya.
Ketua panitia Maryadi, merti Dusun Pringgading kemarin menunjukkan persatuan dan kesatuan, guyub rukun seluruh warga Pringgading. Untuk menghadapi Merti Dusun tahun depan perlu persiapan yang matang, seluruh persiapan Merti Dusun tidak bisa mendadak untuk itu kita petsiapkan dari sekarang.
Harapan kami Tahun-tahun berikutnya bisa digelar semonumental mungkin dengan maksud lebih bagus lagi dan memiliki manfaat yang besar untuk seluruh warga Pringgading. Atas nama panitia kami ucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Pringgading dan pihak yang membantu terlaksana Merti Dusun tahun ini.
Dukuh Pringgading Mangku Wibowo menyampaikan, "Saya bersyukur dengan bersih Dusun ini bisa menyatukan seluruh warga Pringgading. Kami terima kasih kepada seluruh pihak dan kesadaran warga masyarakat Pringgading bisa membantu terselenggaranya acara ini".
"Kami juga mohon maaf, bregodo kami melewati Dusun Krebet, kami tidak bermaksud apa pun, niat kami biar tambah meriah dan lebih meningkatkan hububgan Krebet dan Pringgading", ujarnya.
Acara ditutup dengan doa yang dipimpin oleh Kaum Rois. dan dilanjutkan dengan dibubarkan panitia oleh Dukuh Pringgading Mangku Wibowo.
Diakhir acara, DPRD DIY Joko B. Purnomo, SE, MM mengatakan, Potensi seni Budaya yang ada di Pringgading tahun 2018 akan kita tampilkan, perlu dilakukan latihan-latihan agar pelaksanaan bisa maksimal.
Dalam acara ini dilakukan makan jenang sum sum bareng dan nonton hasil rekaman vidio pelaksanaan Merti Dusun Pringgading 2017.
Hiburan dalam acara ini Orgen Tunggal kelompok Nitiprayan Entertainment dari Ngestiharjo Kasihan Bantul yang menampilkan penyanyi Risma Adelia Dan Bpk. Sigit.
Acara berlangsung dengan aman kondusif. Hiburan bersifat tertutup hanya untuk panitia, Warga Pringgading dan tamu undangan. Hingga selesainya acara situasi kondusif aman. (Sihumas Polsek Pajangan)
23.2-8-2017 Tasyakuran Dan Pembubaran Panitia Bersih Dusun Pringgading.
.
Humas Polsek Pajangan tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE