Musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) Kec. Pajangan Kab. Bantul tahun 2017 dilaksanakan dengan tema “ Peningkatan Kualitas Pertumbuhan Daerah Melalui Pembangunan Infrastruktur Dan Investasi Untuk Mempercepat Terwujudnya Masyarakat Bantul Yang Sehat, Cerdas Dan Sejahtera “, Kamis (9/2/2017) dilaksanakan di Pendopo Kec. Pajangan.
Hadir dalam acara ini Ir. Heru Suhadi,MT Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Bantul, DPRD Kab. Bantul Komisi A H. Sapta Sarosa, S.Psi, Muspika Pajangan, SKPD Kab. Bantul, UPT Kec. Pajangan, Lurah, Pamong, Dukuh, PKK,LPMD, Karang Taruna dan tamu undangan lainnya.
Acar dibuka oleh Camat Pajangan Yulius Suharta, S.Sos, M.Si. Ia menyampaikan Musrenbang ini untuk perencanaan pembangunan daerah tahun 2018 dan rutin dilaksanakan dalam penjaringan aspirasi masyarakat dengan melalui tahapan-tahapan. Harus diperhatikan Refitalisasi perencanaan prioritas, prioritas penggunaan anggaran tiap Desa dan Kecamatan yang tidak sama. Musrenbang harus mengacu renstra dan reja dan mengacu 10 prioritas pembangunan daerah. Proses Musrenbang diawali dari tingkat Desa dan diharapkan bisa mengakomodir kebutuhan masyarakat yang mendesak.
Mari kita tentukan pemantapan perencanaan pembangunan tahun 2018 dengan mengevaluasi pelaksanaan pembangunan tahun 2016. Mari kita susun pembangunan yang terintregasi dan selaras dengan tema Musrenbang. Mari kita laksanakan Musrenbang dengan tertib dan lancar untuk mewujudkan masyarakat Bantul yang sehat, cerdas dan sejahtera.
Ir. Heru Suhadi, MT dalam mengawali sambutannya menyapaikan usulan dari Pemerintah Desa dan Kecamatan mudah-mudahan bisa diaktualisasikan pada tahun 2018 mendatang. Terkecuali buntu keadaan darurat mengenai penanganan bencana. Selanjutnya Ia membacakan sambutan Bupati Bantul Drs. H. Suharsono.
Dalam Musrenbang Kec. Pajangan, Bupati Bantul mengajak bekerja sekuat tenaga untuk menyatukan tekat pikiran untuk melakukan kerjasama dan pembangunan di Kab. Bantul. Aktivitas yang dirancang harus mampu miningkatkan Masyarakat Bantul yang sehat, cerdas dan sejahtera. Bekerja yang berkualitas, transparan dan akuntabel merupakan tolak ukur dan bobot dalam pelayanan publik. Lakukan penyelenggaraan Pemerintah berbasis teknologi.
Bupati Bantul berpesan agar Camat dan jajarannya lebih cepat tanggap situasi wilayahnya, senantiasa meningkatkan kewaspadaan dalam penanggulangan menghadapi bencana alam daerahnya.
DPRD Kab. Bantul H. Sapta Sarosa, S. Psi. Menyampaikan musrenbang sebagai wahana menciptakan percepatan yang semuanya sudah terdapat dalam RPJMD. Kehendak dari masyarakat bisa diantisipasi dan terealisasikan. Musrenbang diawal tahun sangat baik guna memikirkan pembangunan di Kab. Bantul.
Ada titipan dari masyarakat Pajangan mengenai pembangunan jembatan Beji Wetan yang sudah dicek Bupati kemarin, jalan Polaman Butuh arah tugu gentong, Jembatan ngentak Mangir, Jalan Mangir hingga situs Mangir Wonoboyo, jalan Beji Kalirandu yang tinggal 500 m, jalan Pringgading timur Krebet yang kemarin membuat truk ambles.
Usulan perbaikan jalan kampung bisa lewat dana aspirasi anggota DPRD Kab. Bantul. Diharapkan Musrenbang nantinya menggundan DPRD dapilnya agar penggunaan anggaran dan dana aspirasi tidak tumpang tindih. Dapil V Kab. Bantul ada 7 orang anggota Dewan.
Jalan kampung yang tidak bisa dibiayai dengan anggaran Kabupaten dan pelestarian Kesenian dan Kebudayaan bisa melalui dana aspirasi anggota Dewan. Kita bekerja keras tidak usah milih-milih daerah pemilihannya, pembangunan Kecamatan Pajangan harus dipacu. Pajangan harus siap untuk menghadapi perkembangan pembangunan di Pajangan yang sebentar lagi ada pembangunan UIN, Alma Ata, Ungu, Widya Mataram dan lainnya.
Pembangunan pemberdayaan masyarakat dengan pemberdayaan warga miskin harus kita perhatikan. Para meter harus kita samakan standar BPJS, BPS atau lainnya. Acara dilanjutkan dengan diskusi kelompok dan sidang pleno guna menetapkan hasil Musrenbang Kec. Pajangan Tahun 2017. (Sihumas Polsek Pajangan).
Album Foto : 9.2-2-2017 Musrenbang Kecamatan Pajangan Tahun 2017
Hadir dalam acara ini Ir. Heru Suhadi,MT Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Bantul, DPRD Kab. Bantul Komisi A H. Sapta Sarosa, S.Psi, Muspika Pajangan, SKPD Kab. Bantul, UPT Kec. Pajangan, Lurah, Pamong, Dukuh, PKK,LPMD, Karang Taruna dan tamu undangan lainnya.
Acar dibuka oleh Camat Pajangan Yulius Suharta, S.Sos, M.Si. Ia menyampaikan Musrenbang ini untuk perencanaan pembangunan daerah tahun 2018 dan rutin dilaksanakan dalam penjaringan aspirasi masyarakat dengan melalui tahapan-tahapan. Harus diperhatikan Refitalisasi perencanaan prioritas, prioritas penggunaan anggaran tiap Desa dan Kecamatan yang tidak sama. Musrenbang harus mengacu renstra dan reja dan mengacu 10 prioritas pembangunan daerah. Proses Musrenbang diawali dari tingkat Desa dan diharapkan bisa mengakomodir kebutuhan masyarakat yang mendesak.
Mari kita tentukan pemantapan perencanaan pembangunan tahun 2018 dengan mengevaluasi pelaksanaan pembangunan tahun 2016. Mari kita susun pembangunan yang terintregasi dan selaras dengan tema Musrenbang. Mari kita laksanakan Musrenbang dengan tertib dan lancar untuk mewujudkan masyarakat Bantul yang sehat, cerdas dan sejahtera.
Ir. Heru Suhadi, MT dalam mengawali sambutannya menyapaikan usulan dari Pemerintah Desa dan Kecamatan mudah-mudahan bisa diaktualisasikan pada tahun 2018 mendatang. Terkecuali buntu keadaan darurat mengenai penanganan bencana. Selanjutnya Ia membacakan sambutan Bupati Bantul Drs. H. Suharsono.
Dalam Musrenbang Kec. Pajangan, Bupati Bantul mengajak bekerja sekuat tenaga untuk menyatukan tekat pikiran untuk melakukan kerjasama dan pembangunan di Kab. Bantul. Aktivitas yang dirancang harus mampu miningkatkan Masyarakat Bantul yang sehat, cerdas dan sejahtera. Bekerja yang berkualitas, transparan dan akuntabel merupakan tolak ukur dan bobot dalam pelayanan publik. Lakukan penyelenggaraan Pemerintah berbasis teknologi.
Bupati Bantul berpesan agar Camat dan jajarannya lebih cepat tanggap situasi wilayahnya, senantiasa meningkatkan kewaspadaan dalam penanggulangan menghadapi bencana alam daerahnya.
DPRD Kab. Bantul H. Sapta Sarosa, S. Psi. Menyampaikan musrenbang sebagai wahana menciptakan percepatan yang semuanya sudah terdapat dalam RPJMD. Kehendak dari masyarakat bisa diantisipasi dan terealisasikan. Musrenbang diawal tahun sangat baik guna memikirkan pembangunan di Kab. Bantul.
Ada titipan dari masyarakat Pajangan mengenai pembangunan jembatan Beji Wetan yang sudah dicek Bupati kemarin, jalan Polaman Butuh arah tugu gentong, Jembatan ngentak Mangir, Jalan Mangir hingga situs Mangir Wonoboyo, jalan Beji Kalirandu yang tinggal 500 m, jalan Pringgading timur Krebet yang kemarin membuat truk ambles.
Usulan perbaikan jalan kampung bisa lewat dana aspirasi anggota DPRD Kab. Bantul. Diharapkan Musrenbang nantinya menggundan DPRD dapilnya agar penggunaan anggaran dan dana aspirasi tidak tumpang tindih. Dapil V Kab. Bantul ada 7 orang anggota Dewan.
Jalan kampung yang tidak bisa dibiayai dengan anggaran Kabupaten dan pelestarian Kesenian dan Kebudayaan bisa melalui dana aspirasi anggota Dewan. Kita bekerja keras tidak usah milih-milih daerah pemilihannya, pembangunan Kecamatan Pajangan harus dipacu. Pajangan harus siap untuk menghadapi perkembangan pembangunan di Pajangan yang sebentar lagi ada pembangunan UIN, Alma Ata, Ungu, Widya Mataram dan lainnya.
Pembangunan pemberdayaan masyarakat dengan pemberdayaan warga miskin harus kita perhatikan. Para meter harus kita samakan standar BPJS, BPS atau lainnya. Acara dilanjutkan dengan diskusi kelompok dan sidang pleno guna menetapkan hasil Musrenbang Kec. Pajangan Tahun 2017. (Sihumas Polsek Pajangan).
Album Foto : 9.2-2-2017 Musrenbang Kecamatan Pajangan Tahun 2017
Humas Polsek Pajangan tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE