Polsek Pajangan mengamankan pentas kesenian Jathilan Sekar Kemuning di Rumah Bpk. Yanto Utomo Dusun Kayen RT. 06 Desa Sendangsari Kec. Pajangan Bantul, Minggu (5/3/2017) jam 13.30 Wib.
Dukuh Kayen Bpk. Rusmidi menjelaskan pentas Jathilan ini sebagai bentuk wujud syukur dan membayar nazar atas pernikahan anak Bpk. Yanto Utomo yang bernama Anisa Khoriah dan Herianto anak dari Bpk. Santoso Banyuripan Kasihan setelah sembuh dari sakit akibat kecelakaan beberapa waktu yang lalu. “Semoga kedua mempelai nantinya menjadi keluarga yang sakinah, mawadah dan warohmah”, doanya.
Jathilan Sekar Kemuning berasal dari Dusun Kayen RT 05 dan 06 Desa Sendangsari dengan sesepuh Mbah Widiutomo dan Ketua Kelompok Bpk. Suwartana M.Pd. Jathilan akan tampil dalam 3 babak. Babak kedua diisi dengan acara luaran dan Jathilan Oglek, menurut Bpk. Rusmidi oglek yang menarik karena lucu. Pentas kali ini disaksikan warga masyarakat lebih kurang 200 orang.
Seni dan Budaya yang ada di Dusun Kayen menurut Bpk. Rusmidi saat ini berjumlah 4 (empat). Kesenian Hadroh Syidrotul Muntaha, Jathilan Sekar Kemuning, Jathilan Kudo Birowo dan Kethoprak Marsudi Budoyo. Ia berharap warga Kayen dapat memberdayakan keseniannya sehingga Seni Budaya di Kayen dapat terjaga dan lestari guna mendukung Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta. Hingga selesainya pentas Jathilan Sekar Kemuning situasi berakhir dalam keadaan aman kondusif. (Sihumas Polsek Pajangan).
Album Foto : 5.6-3-2017 Jathilan Sekar Kemuning Di Kayen Sendangsari Pajangan
Dukuh Kayen Bpk. Rusmidi menjelaskan pentas Jathilan ini sebagai bentuk wujud syukur dan membayar nazar atas pernikahan anak Bpk. Yanto Utomo yang bernama Anisa Khoriah dan Herianto anak dari Bpk. Santoso Banyuripan Kasihan setelah sembuh dari sakit akibat kecelakaan beberapa waktu yang lalu. “Semoga kedua mempelai nantinya menjadi keluarga yang sakinah, mawadah dan warohmah”, doanya.
Jathilan Sekar Kemuning berasal dari Dusun Kayen RT 05 dan 06 Desa Sendangsari dengan sesepuh Mbah Widiutomo dan Ketua Kelompok Bpk. Suwartana M.Pd. Jathilan akan tampil dalam 3 babak. Babak kedua diisi dengan acara luaran dan Jathilan Oglek, menurut Bpk. Rusmidi oglek yang menarik karena lucu. Pentas kali ini disaksikan warga masyarakat lebih kurang 200 orang.
Seni dan Budaya yang ada di Dusun Kayen menurut Bpk. Rusmidi saat ini berjumlah 4 (empat). Kesenian Hadroh Syidrotul Muntaha, Jathilan Sekar Kemuning, Jathilan Kudo Birowo dan Kethoprak Marsudi Budoyo. Ia berharap warga Kayen dapat memberdayakan keseniannya sehingga Seni Budaya di Kayen dapat terjaga dan lestari guna mendukung Keistimewaan Daerah Istimewa Yogyakarta. Hingga selesainya pentas Jathilan Sekar Kemuning situasi berakhir dalam keadaan aman kondusif. (Sihumas Polsek Pajangan).
Album Foto : 5.6-3-2017 Jathilan Sekar Kemuning Di Kayen Sendangsari Pajangan
Humas Polsek Pajangan tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE