Kapolsek Pajangan AKP Suyanto, S.H. bersama anggota Bhabinkamtibmas Dan Humas mengikuti kegiatan monitoring PSN (Pemberantasan Sarang Nyamuk) Kec. Pajangan bertempat di Dusun Kentolan Kidul, Jaten Dan Kayuhan Kulon, Jumat (3/3/2017) jam 08.00 Wib.
Kegiatan PSN dilaksanakan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Pajangan dan meminimalisir penyakit yang ditularkan oleh Nyamuk. “Dengan PSN kita juga bisa mengetahui kondisi masyarakat secara langsung dan melakukan komunikasi serta himbauan-himbauan, untuk itu kita melibatkan para Bhabinkamtibmas”, ungkap AKP Suyanto.
Seluruh unsur Muspika Pajangan, Camat Pajangan Yulius Suharta, S.Sos, M.Si., Sekcam Kec. Pajangan Bambang Yuliono, S.E., Danramil 18/Pajangan Kapten Suyadi, KUA, Babinsa Koramil Pajangan, PKH, BPPKB, Puskesmas, UPT PPD, Komunitas RAPI (Radio Antar Penduduk Indonesia) Kec. Pajangan, Pemerintahan Desa, KKN Mahasiswa STIKES Achmad Yani Yogyakarta dan Kader PKK Dusun di Pajangan dilibatkan dalam kegiatan PSN ini.
Mari kita galakkan pola hidup bersih dan sehat. Melakukan gerakkan 3 M (Menguras, Menutup dan Menimbun) barang bekas yang dapat menampung air dan melakukan kerja bakti untuk membersihkan lingkungan. Benda-benda yang dapat kita jual dan bisa memberikan nilai tambah ekonomi keluarga seperti sampah plastik, botol plastik dan lainnya agar dipilah dan disimpan di tempat yang kering sehingga tidak menampung air.
Pada PSN ini jentik-jentik banyak ditemukan diluar rumah seperti di ban bekas, sampah plastik di pekarangan, pecahan gelas kaleng bekas yang ditempatkan dipinggiran rumah dan tempat minum burung serta hewan peliharaan. Sedangkan di dalam rumah ditemukan di air buangan kulkas dan dispenser, sedangkan di kamar mandi rata-rata bersih. Warga masyarakat yang jarang menguras bak mandinya diharapkan menaruh ikan agar jentik-jentik dimakan oleh ikan tersebut. Kesadaran dari seluruh warga masyarakat sangat dibutuhkan dalam melakukan PSN ini, ungkap Aiptu Tetepana Bhabinkamtibmas Desa Sendangsari.
Hadil dari PSN kali ini jentik nyamuk masih banyak ditemukan diluar rumah. Dusun Kayuhan Kulon Desa Triwidadi dari 40 rumah yang dijadikan sampel, 8 rumah positif jentik dan nilai ABJ (Angka Bebas Jentik) 80 %. Dusun Kentolan Kidul desa Guwosari dari 42 rumah yang positif jentik 10 rumah dan nilai ABJ 76,19 %. Sedangkan Dusun Jaten dari 40 rumah yang di PSN, 4 rumah positif jentik sehingga ABJnya 90 %.
Yulius Suhata Camat Pajangan mengajak warga masyarakat Pajangan untuk mengiakan PSN agar terhindar dari penyakit karena nyamuk. Sampai saat ini warga masyarakat Pajangan yang sudah positif terkena penyakit DBD 1 orang. Terimakasih kepada tim Monitoring dan warga masyarakat yang sadar untuk melakukan PSN, tambahnya.
Kegiatan PSN di wilayah Kec. Pajangan berakhir pada jam 09.00 Wib. Selesai melakukan PSN seluruh tim Monitoring kembali ke kantornya dan melaksanakan tugasnya masing-masing. (Sihumas Polsek Pajangan).
Album Foto : 3.1-3-2017 Kapolsek Pajangan Dan Muspika Pajangan Ikut PSN Kec. Pajangan
Kegiatan PSN dilaksanakan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Pajangan dan meminimalisir penyakit yang ditularkan oleh Nyamuk. “Dengan PSN kita juga bisa mengetahui kondisi masyarakat secara langsung dan melakukan komunikasi serta himbauan-himbauan, untuk itu kita melibatkan para Bhabinkamtibmas”, ungkap AKP Suyanto.
Seluruh unsur Muspika Pajangan, Camat Pajangan Yulius Suharta, S.Sos, M.Si., Sekcam Kec. Pajangan Bambang Yuliono, S.E., Danramil 18/Pajangan Kapten Suyadi, KUA, Babinsa Koramil Pajangan, PKH, BPPKB, Puskesmas, UPT PPD, Komunitas RAPI (Radio Antar Penduduk Indonesia) Kec. Pajangan, Pemerintahan Desa, KKN Mahasiswa STIKES Achmad Yani Yogyakarta dan Kader PKK Dusun di Pajangan dilibatkan dalam kegiatan PSN ini.
Mari kita galakkan pola hidup bersih dan sehat. Melakukan gerakkan 3 M (Menguras, Menutup dan Menimbun) barang bekas yang dapat menampung air dan melakukan kerja bakti untuk membersihkan lingkungan. Benda-benda yang dapat kita jual dan bisa memberikan nilai tambah ekonomi keluarga seperti sampah plastik, botol plastik dan lainnya agar dipilah dan disimpan di tempat yang kering sehingga tidak menampung air.
Pada PSN ini jentik-jentik banyak ditemukan diluar rumah seperti di ban bekas, sampah plastik di pekarangan, pecahan gelas kaleng bekas yang ditempatkan dipinggiran rumah dan tempat minum burung serta hewan peliharaan. Sedangkan di dalam rumah ditemukan di air buangan kulkas dan dispenser, sedangkan di kamar mandi rata-rata bersih. Warga masyarakat yang jarang menguras bak mandinya diharapkan menaruh ikan agar jentik-jentik dimakan oleh ikan tersebut. Kesadaran dari seluruh warga masyarakat sangat dibutuhkan dalam melakukan PSN ini, ungkap Aiptu Tetepana Bhabinkamtibmas Desa Sendangsari.
Hadil dari PSN kali ini jentik nyamuk masih banyak ditemukan diluar rumah. Dusun Kayuhan Kulon Desa Triwidadi dari 40 rumah yang dijadikan sampel, 8 rumah positif jentik dan nilai ABJ (Angka Bebas Jentik) 80 %. Dusun Kentolan Kidul desa Guwosari dari 42 rumah yang positif jentik 10 rumah dan nilai ABJ 76,19 %. Sedangkan Dusun Jaten dari 40 rumah yang di PSN, 4 rumah positif jentik sehingga ABJnya 90 %.
Yulius Suhata Camat Pajangan mengajak warga masyarakat Pajangan untuk mengiakan PSN agar terhindar dari penyakit karena nyamuk. Sampai saat ini warga masyarakat Pajangan yang sudah positif terkena penyakit DBD 1 orang. Terimakasih kepada tim Monitoring dan warga masyarakat yang sadar untuk melakukan PSN, tambahnya.
Kegiatan PSN di wilayah Kec. Pajangan berakhir pada jam 09.00 Wib. Selesai melakukan PSN seluruh tim Monitoring kembali ke kantornya dan melaksanakan tugasnya masing-masing. (Sihumas Polsek Pajangan).
Album Foto : 3.1-3-2017 Kapolsek Pajangan Dan Muspika Pajangan Ikut PSN Kec. Pajangan
Humas Polsek Pajangan tidak bertanggung jawab atas isi komentar yang ditulis. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE